Termasuk Wilayah Banten, Prediksi Cuaca Ekstrem BMKG

Jakarta: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia untuk Minggu (16/1/2022), besok.

Melalui laman resminya, BMKG menginformasikan bahwa terdapat beberapa daerah yang mendapatkan peringatan dini cuaca ekstrem, beserta 29 wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat, petir, dan angin kencang, dengan wilayah Banten masuk di dalamnya.

Berikut wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang:

– Aceh

– Sumatera Barat

– Riau

– Kepulauan Riau

– Bengkulu

– Jambi

– Sumatera Selatan

– Kep. Bangka Belitung

– Lampung

– Banten

– Jawa Barat

– Jawa Tengah

– Yogyakarta

– Jawa Timur

– Bali

– Nusa Tenggara Barat

– Nusa Tenggara Timur

– Kalimantan Barat

– Kalimantan Tengah

– Kalimantan Utara

– Kalimantan Timur

– Sulawesi Utara

– Gorontalo

– Sulawesi Tengah

– Sulawesi Selatan

– Sulawesi Tenggara

– Maluku Utara

– Papua Barat

– Papua

Sementara, masih menurut BMKG, tiga wilayah diprediksi masih berpotensi hujan, namun nantinya dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang.

BMKG menginformasikan, terdapat Ex-TC Tiffany terpantau di Australia Barat bagian utara yang menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 kt (low level jet) di Samudra Hindia selatan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang di sekitar wilayah sistem dan di sepanjang low level jet tersebut.

Sirkulasi Siklonik terpantau di Samudera Hindia barat Aceh dan di perairan utara Papua Barat.

Daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) terpantau memanjang dari Laut Sulawesi bagian barat hingga Selat Makassar, dari Laut Sulawesi bagian tengah hingga Gorontalo, di Laut Maluku, dan dari perairan timur Sulawesi Tenggara hingga Laut Banda.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Selanjutnya Silakan Baca Berita Kami Di GoogleNews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *