Jakarta: Aksi blusukan yang dilakukan oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini (Risma) di Jakarta usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada Desember lalu menuai sorotan publik.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah menilai, Risma terjebak dalam kinerja level kepada daerah, bukan sebagai Menteri yang mempunyai skala lebih luas.
“Menteri Risma belum menunjukkan kinerja skala nasional, beraktifitas hanya di Jakarta menunjukkan Risma bekerja pada level kepala daerah,” kata Dedi kepada RRI.co.id, Rabu (6/1/2021).
Selain itu, ia melihat, ada motif tertentu dengan apa yang dilakukan Risma ini.
“Citra yang dibangun Risma memungkinkan untuk mengarah pada kontestasi Gubernur DKI Jakarta, meskipun terlalu dini memyimpulkan hal demikian,” kata ia.