Pengangguran Kota Tangerang Tembus 103.357 Jiwa

Tangerang: Angka Pengangguran di Kota Tangerang saat ini telah mencapai 103.357 jiwa. Namun, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah justru mengklaim mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, pandemi Covid-19 berdampak luar biasa kepada dunia usaha, banyak perusahaan yang harus berhemat, mengurangi ongkos produksinya dan dirumahkan, sehingga jumlah pengangguran pun meningkat tidak terkecuali di Kota Tangerang.

“Di mana menurut data dari BPS (Badan Pusat Statistik, Red) tingkat pengangguran terbuka di Kota Tangerang mencapai 103.357 jiwa yang semula 97.344 jiwa, ada kenaikan sebesar 0,44%. Kenaikan ini dampak dari karyawan yang di PHK mencapai 9.516 jiwa, di luar lulusan SLTA yang belum bekerja atau tidak melanjutkan sekolah,” ujarnya kepada RRI.co.id, Jumat (26/11/2021).

Arief menambahkan, kenaikan angka pengangguran tersebut tidak separah pada 2019-2020 yang sebesar 1,49%. Hal ini menunjukan tren positif lantaran angka kenaikan tingkat pengangguran terbuka perlahan menurun.

“Kita berharap angka penurunan yang kita lihat dari tahun 2019 sampai saat ini mulai menunjukan tren menuju arah pemulihan ekonomi,” katanya.

Menurut Arief, menggelar job fair di setiap kelurahan merupakan komitmen nyata dari pihaknya untuk bisa memperluas kesempatan kerja untuk warga Kota Tangerang. Selain itu menggelar job fair, Arief menjelaskan pihaknya melalui Balai Latihan Kerja (BLK) telah menggelar pelatihan bagi masyarakat Kota Tangerang dalam mencari pekerjaan dan juga berwirausaha mandiri.

“Di mana melalui BLK pada tahun 2021 ini telah melatih 350 peserta dengan berbagai kompetensi yang linier dengan kebutuhan industri,” jelasnya.

Arief menambahkan, berkat upaya Pemkot Tangerang bersama dunia usaha dan pelaku pendidikan, meskipun angka pengangguran mengalami kenaikan akan tetapi jumlah penduduk Kota Tangerang yang bekerja menurut data BPS mengalami kenaikan.

“Tahun 2020 yang bekerja sebanyak 1.030.255 orang menjadi 1.038.183 orang di tahun ini, ada kenaikan hampir 8000 orang yang sudah bekerja,” tuntasnya.

Selanjutnya Silakan Baca Berita Kami Di GoogleNews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *