Jelang Lebaran, Bahan Kebutuhan Pokok Masyarakat Masih Aman

Magelang: Menjelang hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, ketersediaan bahan kebutuhan pokok di Kabupaten Magelang masih mencukupi.

“Secara kuantitas berdasarkan laporan dari Bulog, ketersediaan beras pemerintah , gula pasir, daging sapi dan kerbau beku, termasuk minyak kemasan dan tepung terigu masih aman,” kata Sekda Kabupaten Magelang, Adi Waryanto.

Adi mengatakan, Pemerintah Kabupaten Magelang meminta kesiapan masing-masing organisasi perangkat daerah melakukan pemantauan dan pengendalian menjelang bahan kebutuhan pokok menjelang Lebaran.

Menurutnya, menjelang hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah ini yang juga menjadi pokok perhatian Pemkab Magelang di antaranya mengenai keselamatan, keamanan, kelancaran, ketertiban lalu lintas dan transportasi di jalan.

Selain itu, juga pemenuhan dan ketersediaan distribusi kebutuhan pokok masyarakat, pemenuhan distribusi bahan bakar minyak dan gas elpiji, kesiapan tanggap darurat.

Ia menjelaskan, untuk mengantisipasi adanya penyebaran dan penularan covid-19 di menjelang Lebaran tersebut, pihaknya akan bersinergi dengan Polri serta TNI untuk tetap melakukan operasi yustisi secara ketat di pusat-pusat keramaian

“Selain itu juga nanti ada persiapan sistem di posko-posko terpadu,” ujarnya.

Terkait dengan penyekatan bagi para pemudik dari luar kota, Pemkab Magelang akan mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 13 Tahun 2021.

“Pemerintah Daerah akan mendukung apa yang sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat termasuk langkah-langkah dari pihak kepolisian untuk melakukan penyekatan,” imbuhnya.

Adi Waryanto menambahkan, untuk memberikan rasa nyaman dan aman, Satpol PP didukung dengan Kepolisian dan TNI secara ekstra juga akan melakukan operasi penyakit masyarakat di berbagai tempat. Seperti tempat hiburan malam, hotel dan penginapan. (Dyas)

KBRN, Magelang :Menjelang hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, ketersediaan bahan kebutuhan pokok di Kabupaten Magelang masih mencukupi.

“Secara kuantitas berdasarkan laporan dari Bulog, ketersediaan beras pemerintah , gula pasir, daging sapi dan kerbau beku, termasuk minyak kemasan dan tepung terigu masih aman,” kata Sekda Kabupaten Magelang, Adi Waryanto.

Adi mengatakan, Pemerintah Kabupaten Magelang meminta kesiapan masing-masing organisasi perangkat daerah melakukan pemantauan dan pengendalian menjelang bahan kebutuhan pokok menjelang Lebaran.

Menurutnya, menjelang hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah ini yang juga menjadi pokok perhatian Pemkab Magelang di antaranya mengenai keselamatan, keamanan, kelancaran, ketertiban lalu lintas dan transportasi di jalan.

Selain itu, juga pemenuhan dan ketersediaan distribusi kebutuhan pokok masyarakat, pemenuhan distribusi bahan bakar minyak dan gas elpiji, kesiapan tanggap darurat.

Ia menjelaskan, untuk mengantisipasi adanya penyebaran dan penularan covid-19 di menjelang Lebaran tersebut, pihaknya akan bersinergi dengan Polri serta TNI untuk tetap melakukan operasi yustisi secara ketat di pusat-pusat keramaian

“Selain itu juga nanti ada persiapan sistem di posko-posko terpadu,” ujarnya.

Terkait dengan penyekatan bagi para pemudik dari luar kota, Pemkab Magelang akan mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 13 Tahun 2021.

“Pemerintah Daerah akan mendukung apa yang sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat termasuk langkah-langkah dari pihak kepolisian untuk melakukan penyekatan,” imbuhnya.

Adi Waryanto menambahkan, untuk memberikan rasa nyaman dan aman, Satpol PP didukung dengan Kepolisian dan TNI secara ekstra juga akan melakukan operasi penyakit masyarakat di berbagai tempat. Seperti tempat hiburan malam, hotel dan penginapan. (Dyas)

KBRN, Magelang :Menjelang hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, ketersediaan bahan kebutuhan pokok di Kabupaten Magelang masih mencukupi.

“Secara kuantitas berdasarkan laporan dari Bulog, ketersediaan beras pemerintah , gula pasir, daging sapi dan kerbau beku, termasuk minyak kemasan dan tepung terigu masih aman,” kata Sekda Kabupaten Magelang, Adi Waryanto.

Adi mengatakan, Pemerintah Kabupaten Magelang meminta kesiapan masing-masing organisasi perangkat daerah melakukan pemantauan dan pengendalian menjelang bahan kebutuhan pokok menjelang Lebaran.

Menurutnya, menjelang hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah ini yang juga menjadi pokok perhatian Pemkab Magelang di antaranya mengenai keselamatan, keamanan, kelancaran, ketertiban lalu lintas dan transportasi di jalan.

Selain itu, juga pemenuhan dan ketersediaan distribusi kebutuhan pokok masyarakat, pemenuhan distribusi bahan bakar minyak dan gas elpiji, kesiapan tanggap darurat.

Ia menjelaskan, untuk mengantisipasi adanya penyebaran dan penularan covid-19 di menjelang Lebaran tersebut, pihaknya akan bersinergi dengan Polri serta TNI untuk tetap melakukan operasi yustisi secara ketat di pusat-pusat keramaian

“Selain itu juga nanti ada persiapan sistem di posko-posko terpadu,” ujarnya.

Terkait dengan penyekatan bagi para pemudik dari luar kota, Pemkab Magelang akan mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 13 Tahun 2021.

“Pemerintah Daerah akan mendukung apa yang sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat termasuk langkah-langkah dari pihak kepolisian untuk melakukan penyekatan,” imbuhnya.

Adi Waryanto menambahkan, untuk memberikan rasa nyaman dan aman, Satpol PP didukung dengan Kepolisian dan TNI secara ekstra juga akan melakukan operasi penyakit masyarakat di berbagai tempat. Seperti tempat hiburan malam, hotel dan penginapan. (Dyas)

KBRN, Magelang :Menjelang hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, ketersediaan bahan kebutuhan pokok di Kabupaten Magelang masih mencukupi.

“Secara kuantitas berdasarkan laporan dari Bulog, ketersediaan beras pemerintah , gula pasir, daging sapi dan kerbau beku, termasuk minyak kemasan dan tepung terigu masih aman,” kata Sekda Kabupaten Magelang, Adi Waryanto.

Adi mengatakan, Pemerintah Kabupaten Magelang meminta kesiapan masing-masing organisasi perangkat daerah melakukan pemantauan dan pengendalian menjelang bahan kebutuhan pokok menjelang Lebaran.

Menurutnya, menjelang hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah ini yang juga menjadi pokok perhatian Pemkab Magelang di antaranya mengenai keselamatan, keamanan, kelancaran, ketertiban lalu lintas dan transportasi di jalan.

Selain itu, juga pemenuhan dan ketersediaan distribusi kebutuhan pokok masyarakat, pemenuhan distribusi bahan bakar minyak dan gas elpiji, kesiapan tanggap darurat.

Ia menjelaskan, untuk mengantisipasi adanya penyebaran dan penularan covid-19 di menjelang Lebaran tersebut, pihaknya akan bersinergi dengan Polri serta TNI untuk tetap melakukan operasi yustisi secara ketat di pusat-pusat keramaian

“Selain itu juga nanti ada persiapan sistem di posko-posko terpadu,” ujarnya.

Terkait dengan penyekatan bagi para pemudik dari luar kota, Pemkab Magelang akan mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 13 Tahun 2021.

“Pemerintah Daerah akan mendukung apa yang sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat termasuk langkah-langkah dari pihak kepolisian untuk melakukan penyekatan,” imbuhnya.

Adi Waryanto menambahkan, untuk memberikan rasa nyaman dan aman, Satpol PP didukung dengan Kepolisian dan TNI secara ekstra juga akan melakukan operasi penyakit masyarakat di berbagai tempat. Seperti tempat hiburan malam, hotel dan penginapan. (Dyas)

KBRN, Magelang :Menjelang hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, ketersediaan bahan kebutuhan pokok di Kabupaten Magelang masih mencukupi.

“Secara kuantitas berdasarkan laporan dari Bulog, ketersediaan beras pemerintah , gula pasir, daging sapi dan kerbau beku, termasuk minyak kemasan dan tepung terigu masih aman,” kata Sekda Kabupaten Magelang, Adi Waryanto.

Adi mengatakan, Pemerintah Kabupaten Magelang meminta kesiapan masing-masing organisasi perangkat daerah melakukan pemantauan dan pengendalian menjelang bahan kebutuhan pokok menjelang Lebaran.

Menurutnya, menjelang hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah ini yang juga menjadi pokok perhatian Pemkab Magelang di antaranya mengenai keselamatan, keamanan, kelancaran, ketertiban lalu lintas dan transportasi di jalan.

Selain itu, juga pemenuhan dan ketersediaan distribusi kebutuhan pokok masyarakat, pemenuhan distribusi bahan bakar minyak dan gas elpiji, kesiapan tanggap darurat.

Ia menjelaskan, untuk mengantisipasi adanya penyebaran dan penularan covid-19 di menjelang Lebaran tersebut, pihaknya akan bersinergi dengan Polri serta TNI untuk tetap melakukan operasi yustisi secara ketat di pusat-pusat keramaian

“Selain itu juga nanti ada persiapan sistem di posko-posko terpadu,” ujarnya.

Terkait dengan penyekatan bagi para pemudik dari luar kota, Pemkab Magelang akan mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 13 Tahun 2021.

“Pemerintah Daerah akan mendukung apa yang sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat termasuk langkah-langkah dari pihak kepolisian untuk melakukan penyekatan,” imbuhnya.

Adi Waryanto menambahkan, untuk memberikan rasa nyaman dan aman, Satpol PP didukung dengan Kepolisian dan TNI secara ekstra juga akan melakukan operasi penyakit masyarakat di berbagai tempat. Seperti tempat hiburan malam, hotel dan penginapan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *