Hasrat Seksual Pria Lajang AS Menurun Selama Pandemi

Dallas— Sebuah studi baru menemukan sebanyak 81 persen pria lajang di Amerika Serikat (AS) mengakui bahwa pandemi Covid-19 telah menyebabkan keinginan mereka untuk berhubungan seks menurun, dan tidak lagi dianggap sebagai prioritas, lapor New York Post.

Survei tahunan yang dilakukan oleh situs kencan Match melibatkan lebih dari 5.000 pria lajang di AS berusia antara 18 dan 98 tahun. Dr. Helen Fisher , antropolog terkenal dan kepala penasihat ilmiah di Match, memiliki kata-kata yang kuat tentang masalah ini mengatakan pandemi Covid-19 telah menurunkan hasrat seksual di kalangan pria.

Ketika planet ‘berhenti’ untuk sementara waktu, Anda tidak dapat berharap bahwa psikologi manusia akan tetap sama. “Pria lajang memiliki hubungan yang kurang intim dan berada dalam kondisi depresi. Kedua faktor ini mengurangi keinginan mereka untuk beraktivitas,” ujarnya.

Fisher menambahkan, pria lajang kini mengakui bahwa mereka mencari hubungan jangka panjang yang stabil. “Mereka lebih menghargai hubungan dengan hanya 11 persen pria lajang yang ingin berkencan dengan santai. Tren ini mencerminkan situasi secara global. Ini dapat mengarah pada stabilitas bangunan keluarga dan pernikahan yang bahagia, ”tambah Fisher.

Studi ini juga menemukan bahwa 78 persen lajang mengatakan mereka pilih-pilih ketika mempertimbangkan pasangan untuk seks bebas. Dua dari tiga ingin menunggu sampai setelah kencan ketiga untuk berhubungan seks, dan satu dari tiga tidak ingin ada keintiman fisik yang dekat dalam tiga kencan pertama. (NE)

Selanjutnya Silakan Baca Berita Kami Di GoogleNews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *