Jakarta: Virus nipah diklaim berpotensi menjadi pandemi besar berikutnya, setelah Covid-19.
Jayasree K. Iyer, direktur eksekutif Access to Medicine Foundation, sebuah nirlaba yang berbasis di Belanda menyoroti, bahaya wabah virus Nipah yang terjadi di Cina, dengan tingkat kematian hingga 75 persen.
Infeksi Nipah menyebabkan peradangan otak yang disebut ensefalitis.