Jakarta: Kementerian BUMN menyatakan auditor independen sedang bekerja untuk memeriksa semua lab yang ada di bawah Kimia Farma.
Pemeriksaan semua lab tersebut terkait kasus antigen bekas yang terjadi di Bandara Kualanamu, beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, langkah tegas diambil Kementerian BUMN yang memecat seluruh direksi Kimia Farma Diagnostika (KFD). Langkah ini diambil sebagai tindak lanjut atas kasus antigen bekas yang terjadi di Bandara Kualanamu, beberapa waktu lalu.
Menteri Erick menegaskan bahwa apa yang terjadi di Kualanamu adalah persoalan yang mesti direspons secara profesional dan serius. Setelah melakukan penilaian secara terukur dan berlandaskan semangat good corporate governance, maka langkah tegas mesti diambil.
“Langkah (pemberhentian) ini mesti diambil. Selanjutnya, hal yang menyangkut hukum merupakan ranah dari aparat yang berwenang,” kata Erick dalam keterangan persnya dikutip dari akun Instagram Kementerian BUMN yang dilihat RRI.co.id, Senin (17/5/2021).