Jakarta: Imbas larangan Taliban terkait tempat hiburan yang dilarang beroperasi, sejumlah bioskop di Afghanistan terancam bangkrut.
Salah satunya Bioskop bersejarah di pusat Kabul, yakni bioskop Ariana. Bioskop terebut merupakan tempat hiburan yang cukup populer dan legendaris di pusat kota Kabul.
Tidak hanya melarang untuk beroperasi, poster-poster film Bollywood dan film aksi AS yang dulu menghiasinya kini sudah banyak yang dilucuti.
Bahkan, melansir melalui ABC News Selasa (16/11/2021) kelompok Islam tersebut juga mengatakan mereka belum memutuskan apakah akan mengizinkan pemutaran film di Afghanistan.
Meskipun Taliban melarang, hampir 20 karyawan bioskop, semuanya laki-laki, masih datang ke tempat kerja, mencatat kehadiran mereka dan berharap akan dibayar.
Tidak hanya itu, Sutradara Ariana, Asita Ferdous, wanita pertama di bioskop tersebut, bahkan tidak diperbolehkan masuk ke tempat kerjanya oleh Taliban.
Setelah kembali berkuasa, Taliban memerintahkan perempuan untuk tidak lagi bekerja, baik di sektor pemerintah maupun swasta.
“Saya menghabiskan waktu untuk membuat sketsa, menggambar, dan terus berlatih. Saya tidak bisa melakukan pameran lagi,” katanya.