Banten, Jakarta, Jabar dan Jateng Siaga Banjir akibat Hujan Lebat

Jakarta – Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Tengah masuk kategori siaga banjir akibat potensi hujan lebat pada periode 8-9 Februari.

Kepala Pusat Meteorologi Publik Badan Pusat Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) A Fachri Radjab mengatakan, selain fenomena La Nina terdapat pula faktor dinamika atmosfer lain yang mempengaruhi peningkatan intensitas curah hujan ekstrem di beberapa daerah di Indonesia.

Menurut dia, peringatan tentang musim hujan Indonesia akan terpengaruh La Nina sudah diberikan sejak Oktober 2020 dengan fenomena itu masih berlangsung sampai saat ini dengan intensitas moderat. Hal itu mengakibatkan musim hujan yang lebih basah di Indonesia.

“Selain ada faktor-faktor dinamika atmosfer yang juga berpengaruh terhadap pertumbuhan awan hujan di Indonesia, di antaranya saat ini masih terdeteksi monsun Asia kemudian adanya daerah-daerah pertemuan angin di atas wilayah Indonesia,” kata Fachri Radjab ketika dihubungi ANTARA dari Jakarta, Senin (8/2).

Dia mengandaikan fenomena pertemuan angin seperti kendaraan yang bertemu di perempatan jalan, yang dapat menimbulkan penumpukan. Dengan terjadi pertemuan angin di atas Indonesia itu dan suhu makin dingin maka akan terbentuk awan. Daerah pertemuan muncul di Indonesia sendiri terjadi karena monsun Asia yang masuk ke selatan karena adanya daerah-daerah tekanan rendah di utara Australia.

Selanjutnya Silakan Baca Berita Kami Di GoogleNews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *