Aktivitas Belum Normal, Banjir Melawi Berangsur Surut

Sintang: Banjir di sejumlah Desa di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar) berangsur surut.

Namun puluhan kepala keluarga seperti di Dusun Kerangan Tamang, dan Dusun Sentarum Desa Pelempai Jaya, Kecamatan Ella Hilir membutuhkan bantuan.

“Banjir mulai surut, namun aktivitas masyarakat belum normal kembali. Sudah tiga hari masyarakat di sini tidak dapat bekerja,” kata warga Desa Pelempai Jaya Kecamatan Ella Hilir Musdianto, Minggu (5/9/2021).

Misdianto mengatakan, sekitar enam ratus jiwa warga di dua Dusun Desa Pelempai Jaya yaitu Dusun Kerangan Tamang dan Dusun Sentarum terdampak banjir yang sempat merendam hingga ketinggian dua meter.

Warga di Desa Menukung Kota mulai membersihkan rumah yang sempat terendam banjir.

Kepala Dusun Sagu Permai Desa Menukung Kota Hermansah mengatakan, pihaknya melakukan pemantauan perkembangan debit air sungai, selama banjir aktivitas masyarakat lumpuh total, sebagian besar masyarakat dengan mata pencarian sebagai petani.

“Masyarakat di sini sudah terbiasa dengan kondisi banjir. Daerah bantaran sungai hampir setiap tahun terjadi banjir. Mereka rata-rata memiliki sampan pribadi dan bangunan lantai dua,” kata Hermansah.

Kepala Desa Menukung Kota Kabupaten Melawi Ferry Iswandi mengatakan, selama tiga hari pemukiman warga di daerah bantaran sungai terendam banjir sekitar dua meter.

Mengingat lokasi rawan banjir warga mendirikan bangunan rumah lantai dua sehingga tidak ada yang mengungsi ke rumah keluarga atau lokasi dataran tinggi.

“Alhamdulillah banjir sudah mulai surut, dan tidak ada warga saya yang mengungsi selama banjir ini,” kata Ferry Iswandi.

Dikatakan Ferry, terkait lemberian bantuan kepada warganya yang terdampak banjir akan dilakukan musyawarah tingkat desa setelah kantor desa yang terendam banjir dapat difungsikan kembali. (Tin)

Selanjutnya Silakan Baca Berita Kami Di GoogleNews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *