Jakarta: Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana mengatakan, proses pengukuhan pegawai KPK yang lolos dalam test menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) akan berlangsung pada 1 Juni 2021.
Menurut Bima, mereka resmi jadi ASN saat peringatan hari lahirnya Pancasila.
“Betul, rencananya begitu,” kata Bima saat dikonfirmasi, Selasa (11/5/2021).
Menurut Bima, pihaknya akan menegapkan Nomor Induk Pegawai (NIP) terhadap 1.274 pegawai KPK pada 1 Juni 2021. Namun demikian, pihaknya tidak bertanggung jawab terhadap nasib 75 pegawai yang dinyatakan tidak lolos tes wawasan kebangsaan. Adapun nasib 75 pegawai tersebut menjadi tanggung jawab pimpinan KPK.
“Keputusannya di Pimpinan KPK,” jelas Bima.
Bima mengatakan pihaknya hanya menetapkan nomor induk pegawai (NIP) ASN. Nomor itu akan didaftarkan ke dalam penyimpanan data BKN.
Diketahui, KPK secara resmi mengumumkan, bahwa sebanyak 75 orang pegawainya dinyatakan gagal dalam tes wawasan kebangsaan.
Hal ini dikatakan wakil ketua KPK Nurul Ghufron, menurut Ghufron, puluhan pegawai tersebut belum diberhentikan.
“Pegawai yang tidak memenuhi syarat sebanyak 75 orang,” kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (5/5/2021).
Ghufron mengatakan ada 1.274 pegawai yang dinyatakan lolos dari tes wawasan kebangsaan. Dua pegawai KPK tidak mengikuti tes. (Buy)