78 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Kemarau

Jakarta: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan, 78 persen wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau. Jumlah tersebut tercatat pada awal September 2022.

Hal itu disampaikan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam keterangannya, Senin (5/9/2022). “Berdasarkan jumlah ZOM (zona musim), sebanyak 78 persen wilayah Indonesia sudah masuk musim kemarau,” kata Dwikorita.

BMKG melaporkan wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi Aceh, Sumatera Utara, sebagian Riau, Sumatera Barat. Lalu sebagian Jambi, sebagian Sumatera Selatan, sebagian kecil Lampung, Banten dan DKI Jakarta.

Kemudian Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, sebagian kecil Kalimantan Selatan, dan sebagian Kalimantan Timur. sebagian Sulawesi Selatan. Lalu Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, sebagian kecil Maluku, sebagian Papua Barat dan Papua.

BMKG melaporkan, umumnya curah hujan pada Dasarian III Agustus 2022 umumnya berada di kriteria rendah-menengah (0-150 mm/dasarian). Curah hujan Tinggi dan Sangat Tinggi (lebih dari 150 mm/dasarian) terjadi di sebagian Aceh, sebagian Sumatera Utara.

“Lalu sebagian Riau, sebagian besar Sumatera Barat, sebagian besar Bengkulu, sebagian kecil Jambi. Sebagian kecil Sumatera Selatan, Sebagian Bangka Belitung, seluruh Kalimatan Barat,” ujarnya.

“Lalu sebagian kecil Jambi, sebagian kecil Sumatera Selatan, sebagian Bangka Belitung, seluruh Kalimatan Barat. Sebagian Kalimatan Tengah, sebagian Kalimatan Selatan, sebagian kecil Sulawesi Barat, sebagian kecil Sulawesi Tengah,” ucapnya.

Selain itu juga sebagian kecil Sulawesi Selatan, sebagian kecil Maluku, Papua Barat dan Papua. BMKG memprakirakan, pada September dasarian I 2022 umumnya diprakirakan curah hujan berada di kriteria rendah-menengah.

Wilayah yang diprakirakan mengalami hujan kriteria rendah berada di sebagian besar Jawa, Nusa Tenggara. Selanjutnya sebagian Papua dan Maluku bagian selatan, sebagian kecil Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua Barat.

Kemudian wilayah yang diprakirakan mengalami hujan kriteria menengah (50–150 mm/dasarian) berada di sebagian besar Sumatera, Kalimantan. Selanjutnya Sulawesi, Maluku Utara, sebagian Jawa, Bali, Nusa Tenggara, dan Papua, sebagian Maluku, serta Papua Barat.

BMKG juga memperkirakan wilayah yang berpotensi mengalami curah hujan kriteria tinggi (lebih dari 150 mm/dasarian). Yaitu meliputi sekitar Bogor, Malang, Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Bali bagian selatan, Mamuju, Wajo, Enrekang, Konawe Utara, P. Buru.

Selanjutnya Maluku Tengah, sekitar Kepala Burung, Fak Fak. Kaimana, Nabire, Asmat, Mappi, dan Boven Digoel.

Selanjutnya Silakan Baca Berita Kami Di GoogleNews