281 Gempa Susulan Terjadi di Cianjur

Jakarta: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat hingga Minggu (27/11/2022) pukul 12.00 WIB terjadi 281 gempa susulan di Cianjur. Meski begitu, tren kekuatan gempa tersebut sudah menurun dan frekuensinya semakin jarang.

Demikian disampaikan Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono. “Gempanya itu paling banyak berkekuatan Magnitudo 2 hingga 2,5,” katanya kepada RRI Pro 3, Minggu (27/11).

Menurut Daryono, terjadinya gempa susulan merupakan hal yang wajar. “Yang di Cianjur ini belum apa-apa dibandingkan gempa susulan di Ambon tahun 2018 yang jumlahnya mencapai 3.500,” ujarnya.

Daryono menambahkan gempa susulan di Cianjur sejauh ini hanya berada di titik gempa Cimandiri. “Saya tidak melihat gempa di Cianjur ini seperti di Lombok tahun 2018 yang memang menyambung satu segmen,” katanya.

Berdasarkan pemantauan BMKG, gempa di Cianjur hanya terjadi di sekitar itu dan tidak ada yang aktif. “Kita hanya menunggu gempa susulan berakhir kemudian kondisi akan aman kembali,” ujar Daryono.

Selanjutnya Silakan Baca Berita Kami Di GoogleNews