Wujudkan Pembelajaran Abad Ke-21 Di Tengah Pandemi serta Dukung Lahirnya Inovator Muda Sejak Dini


Jakarta,– Bulan ini menandai satu tahun Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) diterapkan di Indonesia. Sampoerna Academy, sebagai institusi pendidikan formal bertaraf internasional, melihat tantangan pendidikan saat pandemi sebagai momen penting menghadirkan #RedefiningLearning melalui transformasi pengalaman belajar menggunakan pendekatan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics).

Dari proses pembelajaran selama setahun terakhir, para murid dari tingkat early learning hingga menengah atas kemudian ditantang menunjukkan hasil karya dan inovasinya melalui program kompetisi dan pameran STEAM EXPO 2021. Dengan total pendaftaran 425 karya dari 531 murid, Sampoerna Academy mengukuhkan komitmennya untuk terus mewujudkan pembelajaran abad ke-21 serta mendukung lahirnya inovator muda Indonesia, meski di situasi menantang seperti sekarang.

Berkonsep #RedefiningLearning, Sampoerna Academy menghadirkan strategi pembelajaran berbeda, seperti jadwal mata pelajaran disusun lebih variatif, virtual break-out room, dan wellbeing sessions. ”Konsep ini bertujuan agar proses pembelajaran daring menjadi lebih komprehensif, lebih menyenangkan, dan berfokus pada pemecahan permasalahan.

Kami juga selalu menerapkan pendekatan STEAM untuk membantu pengembangan kompetensi 5C (Creative, Critical Thinking, Communication, Collaboration, dan Character), sehingga siswa belajar lebih dewasa, kritis, kreatif, percaya diri, dan memiliki tujuan belajar kuat. Metode ini juga mengintegrasikan experiential learning yang sangat efektif dan efisien membantu siswa tetap fokus dan berinteraksi selama sesi virtual. Hasil pembelajaran tersebut kemudian ditampilkan di STEAM EXPO 2021,” ungkap Frida Dwiyanti selaku Principal Sampoerna Academy Sentul

Digelar virtual, STEAM EXPO 2021 dibagi atas dua kategori; Kompetisi untuk kelas tiga ke atas, dan Pameran yang terbuka untuk seluruh siswa. Khusus untuk kompetisi, para finalis diharuskan mengikuti sesi presentasi di depan para juri, termasuk guest judge yang merupakan ahli pendidikan dan praktisi STEAM berskala nasional dan internasional.

Selanjutnya Silakan Baca Berita Kami Di GoogleNews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *