Surabaya: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut, tercatat 254 lokasi wisata atau tempat rekreasi, bersiap untuk beroperasi. Menyusul dengan semakin menurunnya status Level di 38 Kabupaten Kota di Jatim.
Selain status Level turun, sebanyak 37 dari 38 Kabupaten di Jatim, juga dinilai berhasil mengendalikan penyebaran Covid-19, sehingga tercatat menjadi zona kuning atau beresiko rendah, berdasarkan data Kementerian Kesehatan.
“Dari 254, 154 sudah mulai dibuka. Semua wisata yang terkait dengan wisata air belum diizinkan untuk dibuka termasuk hotel yang punya kolam renang belum diizinkan untuk dibuka,” ujar Khofifah, Jumat malam (17/9/2021).
Ditegaskan Gubernur Perempuan pertama di Jatim ini, sejumlah tempat wisata atau rekreasi beroperasi secara terbatas dan bertahap, termasuk mall atau pusat perbelanjaan modern. Selain itu, tetap tidak diperkenankan bagi anak usia dibawah 12 tahun.
“Jadi apa yang kita lakukan adalah terbatas, bertahap. Terbatas, bertahap ini termasuk didalamnya kalau wisata sama dengan mall. Anak yang dibawah umur 12 tahun, belum boleh masuk,” tambahnya.
Pada Rakor terakhir yang dipimpin oleh Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan, sedang mulai ada permintaan dari pelaku-pelaku wisata untuk bisa diberikan izin membawa putra-putri mereka di bawah 12 tahun. Tapi belum ada ‘lampu hijau’.
“Sedang di-exercise oleh tim dari KPCPEN maupun PPKM. Jadi kalau KPCPEN dalam koordinasi Menko Perekonomian, kalau PPKM dalam koordinasi Menko Marves,” terangnya.
Apa yang dilakukan itu semua, lanjut Khofifah, sebetulnya diguide oleh pengambil keputusan. Karena setiap Rakor yang dipimpin Menko Marves selalu menghadirkan pakar epidemiologis baik dari Unair, dari UI, dari UGM dan dari berbagai Perguruan Tinggi lainnya.
“Artinya keputusan-keputusan untuk bisa memulai berbagai kegiatan karena sudah mulai level tiga ada level dua, level satu, semuanya tetap di dalam koridor yang sudah diputuskan,” tandasnya.